Rendah hati merupakan salah satu sifat yang harus dimiliki oleh setiap Muslim. Rendah hati disebut juga dengan Tawadhu’. Sifat Tawadhu’ ini, sifat yang baik, sifat yang tidak mentang-mentang. Misalnya mentang-mentang menjadi ….
berbuat seenaknya saja dan sewenang-wenang. Pada jaman Khalifah Umar bin Abdul Aziz, sang Khalifah bercakap-cakap dengan salah seorang sahabatnya. Tiba-tiba cahaya lampu meredup, berkatalah sahabatnya, “Ya Amirul mukminin, apakah engkau tidak membangunkan pesuruh untuk membetulkannya?” Ia menjawab, “Tidak, biarkan dia tidur”, sang tamu kalau begitu saya saja yang memperbaikinya”.
“Tidak sopan meminta bantuan tamu”, kemudian sang Khalifah itu bangkit dan membetulkan sendiri lampu itu dengan menuangkan minyak, kemudian ia kembali sambil berkata, “Ketika berdiri saya adalah Umar, ketika duduk pun saya Umar”. Artinya, walaupun Beliau seorang Khalifah, tetap membetulkan lampu sendiri, tidak mentang-mentang jadi Khalifah, terus berbuat seenaknya saja. Ini adalah sifat rendah hati yang harus kita teladani. Jangan malah mentang-mentang karena misalnya kaya, lantas sombong sehingga tidak menghargai orang. Kita sebagai ciptaan Allah SWT sangat lemah tidak ada yang patut disombongkan, yang berhak sombong hanyalah Allah SWT.
Sumber
berbuat seenaknya saja dan sewenang-wenang. Pada jaman Khalifah Umar bin Abdul Aziz, sang Khalifah bercakap-cakap dengan salah seorang sahabatnya. Tiba-tiba cahaya lampu meredup, berkatalah sahabatnya, “Ya Amirul mukminin, apakah engkau tidak membangunkan pesuruh untuk membetulkannya?” Ia menjawab, “Tidak, biarkan dia tidur”, sang tamu kalau begitu saya saja yang memperbaikinya”.
“Tidak sopan meminta bantuan tamu”, kemudian sang Khalifah itu bangkit dan membetulkan sendiri lampu itu dengan menuangkan minyak, kemudian ia kembali sambil berkata, “Ketika berdiri saya adalah Umar, ketika duduk pun saya Umar”. Artinya, walaupun Beliau seorang Khalifah, tetap membetulkan lampu sendiri, tidak mentang-mentang jadi Khalifah, terus berbuat seenaknya saja. Ini adalah sifat rendah hati yang harus kita teladani. Jangan malah mentang-mentang karena misalnya kaya, lantas sombong sehingga tidak menghargai orang. Kita sebagai ciptaan Allah SWT sangat lemah tidak ada yang patut disombongkan, yang berhak sombong hanyalah Allah SWT.
Sumber
